Aksi perampokan itu, kata Wimboko sudah direncanakan. Pelaku hapal situasi hotel karena sering menginap di hotel tersebut. "Awalnya pelaku hanya merampas perhiasan korban dan mengancam dengan senjata tajam. Karena korban melawan, pelaku membacok leher dan tangan korban dengan pisau yang sudah disiapkan," tuturnya.
Atas aksi tersebut, pelaku berhasil membawa kalung dan dua cincin milik korban. Semua perhiasan emas hasil rampasan itu kemudian digadaikan.
Diketahui, aksi perampokan terjadi salah hotel di kawasan wisata Telaga Ngebel Ponorogo, Kamis (2/11/2023). Kasmirah, pemilik hotel menjadi korban dalam perampokan sadit itu. Wajah, punggung serta lehernya dibacok pelaku hingga luka parah.
Tak hanya itu, korban juga disekap dalam kamar dan pelaku kabur. Beruntung korban berteriak minta tolong dan diselamatkan warga.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait