Saiman usai merumput dan hendak pulang. Karenanya dia mengedarai motor bersama karung berisi timbunan rumput untuk pakan ternak. "Jalan sawah yang dilalui tidak rata dan banyak bekas roda yang dalam," tutur Didik.
Karena tidak terkendali roda dua tersebut kemudian terjun ke arah sungai. Tubuh Saiman yang lepas dari motornya, terpental dan nyungsep di pinggir sungai. Di lokasi itu terdapat bongkahan batu keras. Kepala korban yang bersimbah darah diduga akibat terbentur batu. Sementara motor yang dikendarai tidak sampai nyebur ke dalam air.
Menurut Didik Dwi, dari hasil penyelidikan sementara, insiden maut tersebut diduga akibat korban yang tidak mampu menguasai kendaraan. Kondisi tersebut diduga akibat kondisi jalan yang buruk sekaligus licin. "Kami masih meminta keterangan saksi," katanya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait