Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (istimewa).

SURABAYA, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) mengucurkan dana Rp35,2 miliar untuk pembangunan desa di Jatim. Total anggaran tersebut terbagi atas Rp20,1 miliar untuk program Penguatan Permodalan (Paman) Desa di 301 BUMDesa, serta Rp15,1 miliar untuk 151 Desa Mandiri.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan, jumlah desa mandiri meningkat signifikan di Jatim, yakni sebanyak 332 desa di tahun 2020. Selain itu status Indeks Desa Membangun (IDM) maju juga meningkat tajam dari 2.621 desa pada tahun 2020 menjadi 3.283 desa. 

"Tahun lalu masih terdapat 3 desa tertinggal dan satu desa sangat tertinggal. Tahun ini sudah tidak ada lagi. Hal ini setelah ditetapkannya dua desa di Jatim, yakni Renokenongo dan Kedungbendo di Kabupaten Sidoarjo sebagai desa yang tidak memenuhi kriteria pembentukan desa sesuai UU Nomor 6 tahun tahun 2014 tentang desa," kata Khofifah, Sabtu (21/8/2021).

Menurut Khofifah, keberhasilan mengentas Jatim dari desa tertinggal dan sangat tertinggal menjadi bukti komitmen Pemprov Jatim dalam mengentaskan desa tertinggal. Kemudian mendorong kemandirian desa melalui berbagai program. 

"Di antaranya, program Desa Berdaya dan Paman Desa yang memberikan stimulus berupa permodalan di tingkat desa," ujarnya.

Dia menjelaskan, program Desa Berdaya fokus pada empat aspek utama. Pertama, menumbuhkan inovasi untuk menggerakkan perekonomian desa berbasis potensi dan sumberdaya secara kreatif dan berkelanjutan. Kedua, mendorong hadirnya ikon desa yang khas melalui economic branding berbasis inovasi. 

Ketiga, optimalisasi penggunaan dana desa untuk mendorong pertumbuhan ikon desa yang berdampak pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa. Terakhir, menciptakan praktik keteladanan (good practices) sehingga menjadi sumber inspirasi. 

"Dalam setiap proses pembangunan, terdapat ikhtiar agar terus menekan angka kemiskinan serta mendorong kesejahteraan masyarakat," kata Khofifah. 


Editor : Ihya Ulumuddin

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network