"Kami juga melakukan isolasi kepada kasus yang terkonfirmasi Covid-19 yang tidak bergejala atau bergejala ringan di tempat yang sudah disediakan oleh Pemkot Surabaya, yakni di Hotel Asrama Haji (HAH), serta melakukan karantina kepada kontak erat kasus konfirmasi Covid-19," tuturnya.
Diketahui seorang warga Surabaya terdeteksi positif Omicron. Kasus tersebut diketahui dari hasil pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS) yang keluar pada tanggal 2 Januari 2022.
Sedangkan satu kasus positif RT-PCR yang merupakan kontak erat pasien Omicron, masih berstatus Probabel Omicron. Hal itu berdasarkan hasil pemeriksaan S-Gene Target Failure (SGTF) yang keluar pada tanggal 4 Januari 2022.
Pasien Omicron saat ini sedang menjalani isolasi di rumah sakit dengan kondisi baik dan bergejala ringan. Sedangkan kasus probabel Omicron, juga menjalani isolasi di RS dan kondisinya baik dan tidak bergejala.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait