Satgas Covid-19 Malang berjaga di pintu masuk kampung karena tiga warga positif Omicron, Sabtu (15/1/2022). (Foto: MPI/Avirista Midaada).

MALANG, iNews.id - Pemerintah Kota Malang membantah warganya positif Omicron sebagaimana temuan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jatim. Mereka menyebut satu pasien berinisial L yang terdeteksi positif Omicron merupakan warga Trenggalek yang pindah kerja ke Kota Malang. 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang dr Husnul Muarif menceritakan, awalnya ada sepasang suami istri yang pindah kerja dari Kabupaten Trenggalek ke Malang pada 1 Januari 2022. Karena pindah itulah mereka diharuskan menjalani tes swab PCR.

"Karena pindah tugas dari Trenggalek ke Malang. Mereka harus menjalani swab PCR. Tes dilakukan pada 3 Januari 2022. Hasilnya, suami positif Covid-19, sementara istrinya negatif," kata Husnul saat dikonfirmasi wartawan, Senin (17/1/2022).

Hasil tes yang positif Covid-19 membuat suami dari L memutuskan menjalani isolasi mandiri di rumah orang tuanya Jalan Borobudur, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. "Namun tidak melapor ke RT atau RW bahwa sedang isoman. Identitasnya kemudian terlacak kami dari NAR (new all record) pada 5 Januari 2022, dan tim survellen puskesmas setempat kemudian melacak dan menghubungi yang bersangkutan," kata Husnul.

Sementara itu, sang suami meminta istrinya berinisial L dan anaknya diminta tinggal di rumah orang tuanya yang ada di Desa Banjararum, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

Selang lima hari berikutnya, tepatnya pada 10 Januari 2022, lanjut Husnul, istri atau L kembali melakukan cek ulang swab PCR. Saat itu, ditemukan hasilnya positif Covud-19 dan melakukan isolasi mandiri di rumah orang tuanya di Desa Banjararum, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

"Hari Sabtu kemarin dan hari ini, yang suaminya kami lakukan kembali swab PCR oleh tim epidemiologi kita. Saat ini masih menunggu hasilnya," katanya.

Tetapi pihaknya menegaskan, pihaknya tak pernah melakukan uji sampel WPS (Whole Genome Sequencing) terhadap suami L, atau kemudian mengirimkan sampel WPS ke ITD Unair Surabaya.

"Kami tak pernah mengirimkan sampel WPS, jadi tidak ada warga Kota Malang yang terindikasi atau sudah pasti hasil uji sampel WPS terpapar Omicron," ujarnya.


Editor : Ihya Ulumuddin

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network