Mereka dinilai berhak mengikuti upacara pelantikan sekaligus penyumpahan prajurit TNI AL dengan pangkat Kelasi Dua atau Prajurit Dua Marinir.
“Jadilah prajurit patriot matra laut, yakni prajurit pembela tanah air yang berani, rela berkorban dan pantang menyerah dalam menjalankan peran dan tugasnya, guna terwujudnya visi TNI AL yang profesional, modern dan tangguh dalam mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujar Letjen Marinir Suhartono dikutip dari laman TNI, Jumat (31/3/2023).
Dia berharap agar para siswa jangan larut oleh kebanggaan dan berpuas diri karena telah dilantik menjadi prajurit TNI AL. Dia meminta agar para siswa lebih bersemangat mempersiapkan diri lebih baik dan meningkatkan kedisiplinan untuk mengikuti pendidikan tahap dasar golongan lanjutan.
Selanjutnya 936 siswa Dikmata Angkatan XLII/2 akan dibagi sesuai kejuruan masing-masing untuk menempuh Diksargolan di tiga komando pendidikan, yakni Kodikopsla sebanyak 278 orang, berikutnya Kodikdukum 408 orang dan Kodikmar sebanyak 250 prajurit petarung.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait