Ular Kobra. (istimewa).

BLITAR, iNews.id - Kobra atau common black cobra merupakan salah satu jenis ular berwarna hitam legam dengan bisa (racun) yang mematikan. Sebagian masyarakat Jawa menyebutnya ular dumung.

Ular kobra memiliki kepala tumpul tebal dengan sisik yang jelas dan ekor berujung runcing. Soal warna, kobra tidak hanya hitam legam. Ada juga yang berwarna cokelat kemerahan, cokelat muda atau ke abu-abuan.

Ular berbisa ini suka bersarang pada lubang-lubang bekas sarang tikus. Biasanya sarang itu berada di semak pinggir sawah atau hutan, tegalan, dan pinggir sungai.

Dalam buku Ular-ular Berbisa di Jawa (1986) dijelaskan, pada dasarnya ular kobra gemar berada di alam bebas dan berkebiasaan pindah tempat di malam hari. Tiap beraktivitas sebisa mungkin menghindari kontak dengan manusia.

Kobra memiliki gerakan gesit dan tangkas. Sembari mendesis, kepalanya sontak berdiri dengan leher melebar bila merasa terancam. Lebar leher si jantan melebihi betina. Gestur agresif ini yang membedakan kobra dengan ular lainnya.

Ular kobra membela diri dengan cara menyemburkan bisa dan mematuk. Jarak bisa yang disemburkan mampu mencapai sejauh 2 meter. Sasarannya mata dan dapat mengakibatkan kebutaan.

Namun buta yang diakibatkan bersifat sementara, yakni 15 menit asalkan mata segera dicuci atau dirambang (direndam) dengan air bersih. Bisa ular kobra (neurotoxin) berwarna bening dan berbau amis, mirip bau amis putih telur ayam.


Editor : Ihya Ulumuddin

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network