Ratusan warga Blitar mundur sebagai penerima bansos karena malu rumah ditempeli stiker miskin. (ilustrasi).

Stiker rata-rata tertempel pada bagian depan rumah, terutama di atas pintu di mana siapapun yang bertamu akan mudah melihatnya. Mereka yang memasang stiker ini adalah keluarga yang secara berkala menerima bantuan beras sejahtera daerah (Rastrada).

Kemudian menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Adanya stiker itu sekaligus mencegah terjadinya penyaluran bansos yang tidak tepat sasaran.

Menurut Sugiyono, total target pemasangan stiker di rumah KPM bansos Kota Blitar sebanyak 16.500 rumah. Hingga awal tahun 2023, pemasangan stiker penerima bansos sudah mencapai 13.654 rumah. Pemasangan akan terus berjalan hingga tercapai target yang diharapkan.

Mereka yang menolak pemasangan stiker dan menyatakan mengundurkan diri dari KPM itu, kata Sugiyono ekonominya sudah berubah lebih baik. Atas pertimbangan itu, dinas sosial langsung mengabulkan permintaan pengunduran diri mereka. “Rata-rata kondisi ekonominya sudah meningkat lebih baik,” katanya.


Editor : Ihya Ulumuddin

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network