Keduanya lantas berupaya menyelamatkan diri. Namun, kepulan asap hitam pekat akibat kebakaran sudah menyebar ke seluruh sudut ruangan. Kedua korban akhirnya tak sadarkan diri, pingsan lalu meninggal dunia di lokasi dalam posisi yang berbeda.
“Mungkin sudah keluar tadi. Tapi tidak bisa bernapas karena asap, kemungkinan begitu," katanya.
Sekitar pukul 11.30 WIB, Tim Inafis Polrestabes Surabaya melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Petugas kemudian memasang batas garis polisi di lokasi kejadian. Tak lama kemudian, petugas membawa sejumlah benda yang diduga merupakan barang bukti kebakaran.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Gayungan, Ipda Djoko Setiyono mengatakan, dari hasil olah TKP, dugaan sementara kebakaran akibat korsleting listrik. Sumber api diperkirakan dari salah satu dari tiga kamar, yakni kamar depan. Informasinya, kamar depan itu setiap harinya digunakan korban beraktivitas.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait