BATU, iNews.id - Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Malang tewas di acara penerimaan anggota baru sebuah perguruan silat. Korban bernama Miftah Rizki Pratama (20) asal Bandung ini meninggal diduga akibat kelalahan saat mengikuti rangkaian kegiatan diklat.
Kepala RPH Perhutani Oro-Oro Ombo Hadi Mustofa mengatakan, korban dan 25 temannya mengikuti rekrutmen kader anggota baru perguruan silat Pagar Nusa UIN Malang. Saat berjalan kaki dari Desa Tlekung menuju wisata Coban Rais dengan jarak 3 kilometer, tiba-tiba korban mengeluh dada sakit.
"Mungkin karena kelelahan atau apa, salah satu peserta itu mengeluhkan dadanya sakit dan sesak napas. Begitu tiba di camping ground pukul 15.00 WIB, korban semakin lemas. Sempat dilakukan pertolongan pertama oleh petugas kami di sana. Diberikan oksigen tapi karena tidak ada perkembangan dibawa ke RS Karsa Husada Batu," tuturnya, Minggu (7/3/2021).
Namun kondisi Miftah Rizki tak kunjung membaik. Malah semakin buruk, himgga sekitar satu jam menjalani perawatan di UGD RS Karsa Husada, korban akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
"Meninggalnya di rumah sakit, mengeluh sakit dibawa ke RS Karsa Husada. Jadi tidak sampai di cobannya," ujarnya.
Pihaknya membantah bila korban meninggal akibat kecelakaan di kawasan Wisata Coban Rais. Mengingat korban dan rombongan hanya berada di arena camping ground, bukan di area cobannya. "Belum sampai di area cobannya. Korban mengeluh sakit di situ (camping ground Coban Rais) akhirnya kita bawa ke rumah sakit," katanya.
Sementara itu Ketua Cabang Pagar Nusa Malang Khoirul belum mengetahui informasi tersebut. "Saya juga belum jelas. Saya konfirmasi dulu ke teman-teman. Sampai sejauh mana kebenarannya," katanya.
Hingga berita ini ditulis, baik pihak Polres Batu dan pihak UIN Maliki Malang melalui Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dr Isroqunnajah, belum bisa dikonfirmasi mengenai insiden yang dialami mahasiswanya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait