Langgeng Widodo, Ketua RT setempat yang menjadi saksi kejadian, menyampaikan bahwa polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Anak SMP kelas dua. Katanya parah," ujar Langgeng di lokasi, Rabu (28/5/2025) malam
Dari lokasi, ditemukan puing bekas petasan, sisa bubuk mesiu, serta plastik yang diduga akan digunakan sebagai balon udara. Semua barang bukti tersebut telah disita oleh polisi untuk penyelidikan lebih lanjut.
Saat ini, kasus ledakan petasan tersebut tengah ditangani oleh petugas Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Ponorogo.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait