Pengambilan sampel ikan tongkol di rumah Edi Junaedi di Jember, Jatim yang diduga menjadi sebab keracunan. (Foto; iNews/Bambang Sugiarto)

Dua kasus keracunan ikan tongkol yang dirawat di Puskesmas Sabrang dua kasus, Puskesmas Ledokombo empat kasus, Puskesmas Cakru 13 kasus, Puskesmas Kemuningsari kidul tiga kasus, dan Puskesmas Mayang 20 kasus. Selanjutny ada Puskesmas Jombang enam kasus, Puskesmas Umbulsari lima kasus, Puskesmas Wuluhan tiga kasus, Puskesmas Kasiyan satu kasus, Puskesmas Kencong satu kasus, Puskesmas Rambipuji dua kasus, dan Puskesmas Kaliwates empat kasus.

Ia menjelaskan masih ada korban keracunan ikan tongkol yang menjalani perawatan intensif di Puskesmas maupun rumah sakit. Ada sembilan orang yang tersebar di RS Bina Sehat Jember sebanyak dua orang, Puskesmas Banjarsengon dua orang, Puskesmas Gladakpakem satu orang, Puskesmas Katakan satu orang, Puskesmas Umbulsari satu orang, Puskesmas Patrang satu orang, dan Rumah Sakit Daerah Kalisat satu orang.

"Hasil sampel ikan tongkol yang dikirim ke laboratorium kesehatan daerah di Surabaya masih belum turun, sehingga kami belum bisa menentukan secara pasti penyebab keracunan massal yang terjadi di sejumlah kecamatan di Jember itu," katanya.


Editor : Nur Ichsan Yuniarto

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network