BLITAR, iNews.id - Sunan Kudus atau Ja'far Shodiq terkenal sebagai salah satu wali songo yang tegas dalam urusan syariat. Pada sisi lain, Sunan Kudus juga toleran hingga pernah memfatwakan larangan memakan daging sapi bagi umat Islam demi menghormati pemeluk Hindu.
Kisah ketegasan Sunan Kudus itu tergambar dalam sejarah perjalanan Islam di tanah Jawa, khususnya pada masa kesultanan Demak Bintoro. Saat itu Sunan Kudus tercatat sebagai algojo hukuman mati Syekh Siti Jenar atau Syekh Lemah Abang.
Begitu pula dengan kematian Ki Ageng Pengging atau Kebo Kenanga, yakni ayah Mas Karebet atau Jaka Tingkir, santri kinasih Syekh Siti Jenar yang dianggap sesat. Sunan Kudus yang mengeksekusinya.
Kendati demikian, Sunan Kudus juga tersohor sebagai Wali Songo yang berwatak toleran, terutama dalam hal mendakwahkan ajaran Islam ke masyarakat. Sunan Kudus selalu mengedepankan pendekatan yang ramah.
Sebelum syiar, Sunan Kudus lebih dulu menyelami sekaligus memahami apa yang dikehendaki masyarakat Kudus. Sunan Kudus juga menghormati apa yang menjadi prinsip keyakinan masyarakat.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait