SURABAYA, iNews.id - Kilang Pertamina RU VI Balongan, Indramayu, Jawa Barat, kembali meledak, Rabu (31/3/2021). Kobaran api juga terlihat cukup besar disertai kepulan asap hitam yang membubung tinggi.
Ledakan susulan ini sontak membuat warga panik. Mereka ketakutan dan lari ke luar rumah. Petugas pemadam kebakaran yang berada di lokasi juga semburat menyelamatkan diri.
Kepanikan dirasakan oleh warga dua desa di Kecamatan Balongan, Indramayu. "Warga langsung keluar rumah saat mendengar suara ledakan susulan dari empat tangki BBM di Kilang Balongan," kata Rifai, warga Desa/Kecamatan Balongan, Rabu (31/3/2021).
Peristiwa ledakan itu terjadi saat petugas gabungan melakukan pemadaman dengan menggunakan foam. Tiba-tiba terdengar suara ledakan cukup keras.
Selang beberapa menit kemudian setelah ledakan asap hitam kembali pekat dan api semakin besar. Sementara, petugas pemadaman hingga kini terpaksa dihentikan setelah terjadi ledakan susulan tersebut.
Diberitakan sebelumnya, PT Pertamina mengerahkan sejumlah alat berat dan cairan kimia khusus untuk mempercepat proses pemadaman api yang membakar empat tangki di Kilang RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu, Selasa (30/3/2021). Selain itu, Pertamina juga mengerahkan mobil pemadam kebakaran dari daerah terdekat, seperti Majalengka, Cirebon, dan Subang.
Sejumlah mobil dengan membawa alat berat dan cairan khusus ini terlihat memasuki lokasi areal tangki minyak yang terbakar di Kilang Pertamina RU VI Balongan pada Selasa siang. Meski api masih berkobar di empat tangki BBM, jalur yang semula ditutup, kini sudah dibuka.
Sementara, upaya pemadaman api di Kilang Balongan terus berlangsung. Api masih terlihat berkobar dan belum bisa dipadamkan. Dengan menggunakan cairan kimia, petugas menargetkan hari ini api dapat benar-benar padam.
Seperti diberitakan sebelumnya, Polda Jabar segera melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti ledakan dan kebakaran Kilang Pertamina Refinery Unit (RU) VI Balongan, Indramayu. Namun proses itu akan dilakukan setelah pemadaman dan pendinginan empat tangki yang terbakar tuntas.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait