Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat meninjau vaksinasi pelajar di Pesantren Modern Al-Amanah Junwangi, Krian, Sidoarjo, Jumat (16/7/2021). (Foto: MPI/Lukman Hakim)

SIDOARJO, iNews.id - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa terus memaksimalkan vaksinasi pelajar berusia 12-17 tahun. Dia meminta seluruh bupati dan wali kota mempercepat vaksinasi kepada kalangan pelajar.

“Sekarang yang harus dibangun proses percepatan vaksinasi oleh bupati wali kota se-Jatim. Dua hari lalu saya sampaikan pada Bupati Sidoarjo untuk gerak cepatnya. Hari ini terlaksana vaksinasi 2.500 santri di pesantren,” ujarnya saat meninjau vaksinasi santri di Pondok Pesantren Modern Al-Amanah Junwangi, Krian, Sidoarjo, Jumat (16/7/2021).

Menurutnya, hal ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk memprioritaskan dan memaksimalkan vaksinasi bagi pelajar. Apalagi berdasarkan data yang ada, jumlah siswa SMA/SMK/SLB/MAN di Jatim sebanyak 1,3 juta untuk remaja usia 12 -17 tahun dengan total 3,05 juta.

Ke depan, Khofifah berharap vaksinasi yang saat ini dilaksanakan dapat diperluas pada siswa SMA/Aliyah/SMK, SMP/Tsanawiyah ataupun pelajar SD berusia 12 tahun serta yang berbasis pesantren. Jadi target vaksinasi yang saat ini dimaksimalkan pada usia remaja.

“Targetnya pada tanggal 17 Agustus 2021 sudah ada herd immunity (kekebalan komunal). Minimal 70 persen warga Jatim sudah divaksin. Saat ini, capaian vaksinasi total di Jatim sudah hampir 21 persen,” katanya.


Editor : Donald Karouw

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network