Gubernur Jatim Terpilih Khofifah Indar Parawansa bersama Ketua Forkas Nur Cahyudi melihat aktivitas penyandang disabilitas membuat sepatu di acara Foskas Jatim Peduli, Senin (19/11/2018). (Foto: iNews.id/Ihya' Ulumuddin)

SURABAYA, iNews.id – Gubernur Jawa Timur (Jatim) terpilih Khofifah Indar Parawansa meminta pengusaha ikut berperan aktif membantu menurunkan angka kemiskinan di provinsi ini. Caranya, dengan memberikan akses kemudahan bagi masyarakat tidak mampu, baik berupa akses keterampilan ataupun ruang untuk bekerja.

“Mereka (masyarakat tidak mampu) bukan meminta-minta. Mereka hanya butuh akses untuk bisa bekerja, menyalurkan skill dan keterampilan yang dimiliki. Maka partnership dari pengusaha menjadi penting,” kata Khofifah seusai menjadi pembicara dalam aksi peduli Forum Komunikasi Asosiasi (Forkas), Senin (19/11/2018).

Khofifah mengakui selama ini pengusaha sudah cukup peduli dengan masyarakat kurang mampu. Ini diwujudkan dengan program corporate social responsibility (CSR). Namun, Ketua Umum PP Muslimat ini berharap jangkauan program sosial tersebut diperluas. Tidak hanya untuk masyarakat yang tinggal di sekitar industri, tetapi juga di wilayah lain yang memang membutuhkan.

“Ada industri di Gresik, bisa enggak mereka membantu masyarakat di Sampang karena di sana lebih membutuhkan. Saya ingin pengusaha menjangkau masyarakat tidak mampu lebih luas lagi,” kata Khofifah.

Sebab, kata Khofifah, di Jatim masih ada 10 wilayah yang masuk kategori miskin. “Nah dari 10 itu, Kabupaten Sampang paling parah. Secara persentase, IPM-nya (Indek Pembangunan Manusinya) sangat rendah. Mereka ini perlu dibantu. Maka kalau Forkas ini menghimpun CSR atau memberi akses kepada mereka, saya kira akan bagus sekali,” katanya.

Atas usulan tersebut, Khofifah mengaku telah membuat pemetaan atas kawasan miskin di Jatim. Harapannya, para pengusaha bisa bergabung bersama pemerintah provinsi untuk memberi intervensi atas penanganan kawasan miskin tersebut.

Ketua Forkas Nur Cahyudi menyambut gembira usulan Khofifah tersebut. Pihaknya bersama Forkas siap bersinergi dengan Pemprov Jatim untuk membantu penanganan masyarakat miskin di 10 wilayah di Jatim.

“Sekarang sudah kami mulai. Selain menghibahkan mesin, kami juga melakukan penandatanganan MoU antara UKM dengan asosiasi pengusaha ritel agar UKM bisa masuk ke pasar modern,” katanya.

Untuk diketahui, pada acara bertajuk “Merajut Kasih Membangun Asa” sore tadi, Forkas Jatim memberikan bantuan alat untuk penyandang disabilitas, pelaku UMKM. Bantuan itu antara lain 30 mesin produksi rotan, 19 mesin produksi mebel, 40 mesin jahit high speed, dan penandatanganan MoU antara pengusaha ritel dengan UKM.

Pada kesempatan itu juga dilakukan penyerahan sejumlah peralatan sekolah kepada lembaga pendidikan tingkat SD, SMP, TK/PAUD, antara lain, 1.500 set bangku, 3.000 paket alat tulis, dan 1.000 pasang sepatu.


Editor : Maria Christina

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network