MALANG, iNews.id - Petugas Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Karwanto mengungkap detik-detik mengerikan saat kecelakaan maut mobil Toyota Fortuner di Dusun Jarak Ijo, Desa Ngadas, Poncokusumo, Kabupaten Malang. Mobil masuk jurang di lokasi kejadian hingga menyebabkan empat orang tewas setelah terlempar dari kendaraan.
Dia mengatakan, saat itu mobil Toyota Fortuner bernopol B 1683 TJG melaju dari arah Lumajang ke Malang melalui kawasan Desa Ngadas. Dia menerima laporan dari warga adanya kecelakaan mobil.
Saat itu memang ada dua mobil rombongan sehabis acara undangan di daerah Senduro, Lumajang, pada Senin (13/5/2024) sekitar pukul 18.00 WIB.
"Kita di sini mendapat laporan warga yang dari arah Ngadas mau pulang ke Jarak Ijo, habis kondangan, dia pulang mobil dua, yang satu terjun ke jurang," ujar Karwanto ditemui di Pos Masuk TNBTS, Coban Trisula, Selasa (14/5/2024).
Menurutnya dari keterangan warga Jarak Ijo, rombongan kedua mobil melaju beriringan. Tetapi setiba di kawasan Jarak Ijo, mobil yang dikemudikan Imriti Yasin Alirahbini (51) itu tidak lagi terlihat.
"Mobil itu melaju dari arah sama, yang depan itu orang Jarak Ijo, penduduk lokal sini. Kejadiannya itu, mobil korban di belakang, ditungguin kok nggak nyusul tapi ada suara kemerusuk. Lalu dia berhenti, terus baru tahu (ada kecelakaan), orang Jarak Ijo itu ke sini," katanya.
Karwanto menambahkan, lokasi Jalan Raya Ngadas di Dusun Jarak Ijo memang medannya menurun tajam. Dugaannya sopir tidak mampu mengendalikan laju kendaraan hingga melaju terus dan masuk jurang sedalam 80 hingga 100 meter.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait