Jaringan listik dan seluler di wilayah tersampak erupsi Gunung Semeru putus. (ilustrasi).

MALANG, iNews.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) akan mempercepat berbaikan jaringan komunikasi di Lumajang pascaerupsi Gunung Semeru. Perbaikan dilakukan karena banyak jaringan seluler mati akibat letusan Gunung Semeru. 

Berdasarkan laporan sejumlah operator, jaringan seluler mengalami kendala karena tidak ada aliran listrik. Sebab lainnya karena beberapa kabel pemancar jaringan putus. 

Direktur Pengelolaan Media Kemenkominfo Nursodik Gunarjo mengatakan, pihaknya telah memerintahkan agar operator seluler untuk bisa melakukan mitigasi cepat memperbaiki jaringan komunikasi di sekitar lokasi bencana Gunung Semeru. 

"Pak Menkominfo kemarin sudah memerintahkan ke kita untuk melakukan langkah-langkah cepat untuk menangani hal tersebut, beliau ingin kualitas jaringan di Semeru tetap bisa dipergunakan," ucap Nursodik, saat, konferensi pers daring pada Senin malam (6/12/2021). 

Hingga Senin malam ini dilaporkan beberapa jaringan komunikasi memang masih belum beroperasi lantaran sambungan listrik terputus. Namun, untuk mempercepat pemulihan Base Transceiver Station (BTS) operator seluler, beberapa operator seluler telah menyiapkan sejumlah genset. 

"Saat ini tengah dilakukan tindakan - tindakan mitigasi berupa penyiapan genset untuk menghidupkan BTS, BTS yang listriknya masih belum menyala," tuturnya. 

Sementara beberapa operator yang mengalami kabelnya terputus bakal dilakukan rerouting atau pengalihan jaringan. Beberapa operator seluler seperti Telkom dilaporkan telah mengalihkan jaringan dan mulai bisa berfungsi. 

"Jaringan backbone milik operator Fiberstar juga terdampak, namun telah dimitigasi menggunakan link Malang Surabaya," katanya. 

Operator telekomunikasi Telkomsel juga disebutkan Nursodik mulai berfungsi. Operator milik negara ini telah berhasil memulihkan 10 site BTS yang sempat mengalami offline pascaerupsi Gunung Semeru. 

"Beberapa operator masih terkendala mengembalikan memulihkan jaringan, Indosat Ooredoo masih 8 site BTS, XL 4 BTS, Smartfren 7 site BTS. Operator seluler yang mengalami kendala XL Axiata untuk jalur pelindung kabel dari Pasirian dengan Gedangan, Biznet untuk jalur sisi selatan Malang sampai Lumajang ini juga masih mengalami gangguan," ucapnya. 

Tetapi, pihaknya menyebut sejumlah operator seluler itu berkomitmen untuk memulihkan jaringan komunikasi secepatnya pasca erupsi Gunung Semeru. Salah satunya dengan menyiapkan jalur jaringan dan kabel alternatif untuk menyokong jaringannya. 

"Kemudian untuk backbone jalurnya terputus, operator seluler tengah mencari backup jaringan yang tersedia dan jalur alternatif lainnya, dengan jalur existing. Sebagai penyalur komunikasi lainnya," tuturnya. 

"Intinya kami dari kominfo akan terus melakukan pengawasan terhadap ketersediaan jaringan komunikasi, dan juga meminta operator untuk melakukan pemulihan terhadap site-site seluler yang masih belum terkoneksi dan akan dilakukan rerouting, sehingga layanan komunikasi dapat digunakan kembali normal oleh masyarakat," katanya. 


Editor : Ihya Ulumuddin

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network