Sampel tanaman yang dikembangkan degan sistem komunikasi. (Foto: MPI/Avirista Midaada).

Yusuf mengatakan, di era revolusi industri 4,0, permintaan konsumen ketika akan membeli produk juga semakin detail. Semua permintaan konsumen tersebut harus bisa dipenuhi secara spesifik oleh produsen. "Ini yang dinamakan customizable product," katanya. 

Dengan komunikasi ke tanaman, konsumen pun bisa dengan menentukan karakteristik produk pertanian yang mereka inginkan secara spesifik dan detail. Mulai dari karakteristik fisik, mulai dari ukuran, warna, tekstur, dan lain-lain. Kemudian karakteristik kimia berupa kandungan vitamin, protein, karbohidrat, antioksidan, dan lain-lain, harus dapat disesuaikan dengan keinginan konsumen. Apalagi produk pertanian yang customizable dapat diproduksi melalui sistem budidaya pertanian tertutup dengan teknologi plant factory. 

"Teknologi IBIS di masa yang akan datang akan lebih dikembangkan untuk dapat berkomunikasi dengan tanaman secara lebih efektif. Dengan adanya komunikasi yang baik dengan tanaman, maka kita dapat mengontrol faktor lingkungan sesuai yang dibutuhkan tanaman secara akurat, sehingga kita dapat memproduksi hasil pertanian dengan karakteristik produk pertanian yang sesuai dengan keinginan konsumen," katanya. 


Editor : Ihya Ulumuddin

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network