Proses evakuasi sopir truk dan pemeriksaan kendaraan truk yang terlibat kecelakaan di Malang (Foto: iNews/Avirista Midaada)

Sang sopir dikatakan Sulaeman, ada sekitar 15-20 menit tak sadarkan diri hingga akhirnya dibawa ke pos pengamanan SMKN 6 Malang. Tak berselang lama, mobil ambulan akhirnya datang ke lokasi kejadian bersama jajaran Unit Lakalantas Satlantas Polresta Malang Kota.

"Setelah 20 menitan akhirnya sopirnya sadar, kalau kendaraan lain (yang terlibat kecelakaan) nggak ada, saat itu cuma truk itu saja yang melintas, suasananya juga nggak macet, karena nabrak lampu PJU di kiri jalan," tuturnya.

Sementara itu, Heri pengemudi truk mengaku melaju dari barat ke timur atau dari Pabrik Gula (PG) Kebonagung hendak kembali ke Jabung. Saat kejadian dia memang habis bongkar muat tebu di PG Kebonagung.

"Habis bongkar muat tebu di Kebonagung, mau pulang ke Jabung lagi. Tadi ngantuk lelah, seliut nggak sadar, jalan yang seharusnya belok kanan, saya lurus," ucap Heri.

Beruntung Heri tak mengalami luka berarti, hanya kaki bagian kanannya yang mengalami lecet akibat sempat terbentur dashboard truk. Dia juga kembali sadar usai sempat pingsan.

"Tadi itu sudah istirahat tidur sebentar, sendirian habis bongkar muat. Alhamdulillah nggak apa-apa, nggak luka parah," katanya.

Petugas kepolisian masih memintai keterangan dan memeriksa kondisi truk. Hingga Rabu siang sekitar pukul 12.00 WIB, truk masih berada di lokasi kejadian di akses keluar tol Malang. Petugas masih menunggu derek untuk mengevakuasi truk yang mengalami kecelakaan tunggal.


Editor : Nani Suherni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network