Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan. (Foto: iNews.id/Ihya' Ulumuddin)

SURABAYA, iNews.id - Anak Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Fuad Benardi disinyalir memiliki peran penting dalam perizinan proyek basement Rumah Sakit (RS) Siloam yang memicu jalan ambles di Raya Gubeng.

Peran ini tak lepas dari posisinya sebagai putra orang nomor satu di Surabaya. Atas kemungkinan itu, penyidik Subdit III Tipidkor Ditreskrimsus Polda Jatim pun terus melakukan pendalaman. Penyidik akan menelusuri kapasitas Fuad pada proyek yang menyebabkan jalan ambles beberapa waktu lalu. 

"(Peran dan Kapasitas Fuad) masih didalami. Hari ini baru pemanggilan pertama. Nanti, keterangannya akan kami konfrontasi dengan keterangan saksi lainnya," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jatim Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan, Selasa (26/3/2019).

Yusep menjelaskan, nama Fuad Bernardi muncul dalam kasus jalan ambles berdasarkan keterangan sejumlah saksi sebelumnya. Mereka adalah para pelaksana proyek (kontraktor) dan konsultan perencana.  

"Pemeriksaan saudara F berdasarkan keterangan daripada saksi-saksi sebelumnya. Bahwa dari keterangan mereka menjelaskan ada nama F terkait dengan kasus yang kami dalami," ujarnya.

Sementara itu, pemeriksaan Fuad dalam kasus jalan ambles, mengagetkan banyak pihak. Anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya Vinsensius Awey mengaku terkejut begitu mendengar kabar Fuad diperiksa Polda Jatim. Apalagi, hal itu berkaitan dengan perizinan.  

Wow, kok iso yo, putra Wali Kota Risma turut andil dalam proses perizinan yang dikeluarkan Pemkot Surabaya," katanya.  

Meski begitu, Awey meminta semua pihak menghormati asas pradugatakbersalah. Apalagi, saat ini masih dalam proses pemeriksaan. "Cuma yang saya sayangkan, putra wali kota turut serta dalam proses perizinan," katanya. 

Padahal, proses perizinan di Kota Surabaya sudah menggunakan sistem single window. Lewat sistem tersebut, semestinya tidak memungkinkan lagi adanya perantara. Ini karena seluruh perizinan diproses secara online.


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network