Selanjutnya ada KA Harina relasi Surabaya-Bandung, KA Sembrani relasi Surabaya-Gambir, KA Sembrani tambahan relasi Surabaya-Gambir, KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya-Gambir, KA Kertajaya relasi Surabaya-Pasarsenen, serta KA Dharmawangsa relasi Surabaya-Pasarsenen.
Sedangkan tujuh rangkaian kereta api sisanya berangkat dari Stasiun Malang, di antaranya KA Tawang Alun relasi Malang Kotalama-Bangil-Ketapang, KA Kertanegara relasi Malang-Purwokerto, KA Matarmaja relasi Malang-Pasarsenen, KA Jayabaya relasi Malang-Surabaya-Pasarsenen, KA Gajayana relasi Malang-Gambir, KA Brawijaya relasi Malang-Gambir, serta KA Malabar relasi Malang-Bandung.
"Beberapa tujuan favorit penumpang KA di antaranya kota Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Jember dan Banyuwangi," kata Luqman.
Dia memastikan memastikan rangkaian jadwal perjalanan kereta api tersebut dapat berubah menyesuaikan evaluasi berkala yang dilakukan PT KAI Daop 8 Surabaya.
Diketahui, sejak pemesanan tiket kereta api Natal dan Tahun Baru 2023 dibuka di Surabaya, sudah ada 8.403 tiket yang terjual. Jumlah itu merupakan tiket yang terjual hingga Senin (14/11/2022) untuk keberangkatan antara 22 Desember sampai dengan 27 Desember 2022.
Jumlah tiket yang terjual tersebut bisa saja bertambah. Mengingat pemesanan tiket masih berlangsung melalui penjualan online sejak H-45 Natal dan Tahun Baru.
Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait