Petugas gabungan menarik pasien Covid-19 dari dalam gorong-gorong sejauh 200 meter. (Foto: iNews.id/Dedi Mahdi).

Sebab, kondisi gorong-gorong penuh dengan air limbah. Beruntung setelah hampir lima jam, evakuasi pasien ahirnya berhasil. 

"Pasien sempat melawan dengan besi dan tidak mau keluar. Kami akhirnya masuk, membujuk. Tetapi setelah itu semua lemas karena kehabisan oksigen, sehingga terpaksa dikirim oksigen ke dalam," kata Kasat Intelkam Polres Bojonegoro AKP Beni Ulang Setiawan 

Kapolres Bojonegoro AKBP Eva Guna Pandia mengatakan, pasien kabur dari rumah sakit karena depresi akibat positif Covid-19. "Dia kabur sekitar pukul 05.00 WIB. Dia lari ke dalam gorong-gorong dari barat ke timur, sejauh 200 meter. Tadi petugas dari kecamatan, rumah sakit, BPBD dan Polres membantu evakuasi," katanya. 

Eva mengatakan, kondisi pasien masih baik, meski sempat lemas karena kehabisan oksige. Saat ini pasien sudah dirawat di IGD RSUD Bojonegoro.


Editor : Ihya Ulumuddin

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network