Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa sebelumnya mengatakan, Pemprov Jatim bersama Polda dan Kodam V Brawijaya serta tracer Kabupaten Bangkalan melakukan tracing massal di daerah-daerah zona merah di Bangkalan.
Tracing massal ini untuk menemukan kasus-kasus positif yang diduga termasuk strain mutasi. Harapannya, dengan tracing dan isolasi cepat ini bisa semakin cepat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Bangkalan.
Tak hanya itu, Pemprov Jatim juga berkolaborasi dengan Pemkot Surabaya dan Polda Jatim untuk melakukan penyekatan di Jembatan Suramadu yang menghubungkan Surabaya dengan Madura sejak tanggal 5 Juni 2021.
"Forkopimda Jawa Timur saat ini juga telah menggandeng para para kiai, tokoh agama maupun tokoh-tokoh masyarakat yang dipercaya oleh warga Bangkalan untuk menyampaikan pesan kewaspadaan dan mengajak warga patuh pada protokol kesehatan. Kami juga meminta warga untuk ikut segera dalam program vaksinasi,” kata Khofifah.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait