Namun pihaknya tak menampik bila pohon yang menjadi pengganti sayuran itu, harus memiliki nilai ekonomis, agar masyarakat juga bisa mengambil keuntungan tanpa harus mengabaikan ekologi lingkungan. Alhasil rekomendasi beberapa pepohonan buah–buahan juga menjadi yang disarankan kepada Pemkot Batu, untuk kembali menata kawasan di lereng Gunung Arjuno.
"Merekomendasikan pola-pola untuk heterogen kan penanaman buah-buahan. Pohon yang pada intinya bernilai ekologis tinggi. (Selain) bisa berfungsi sebagai alat untuk mengkonservasikan kawasan, juga ada fungsi ekonomisnya. Itu sangat banyak, ada alpukat, mangga, ada sukun tadi kata Bu Wali dan lain–lain, ada kopi juga," katanya.
Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko mengaku, seluruh rekomendasi yang disampaikan BNPB akan diperhatikan dengan baik. Pemkot akan berusaha mempersiapkan tempat yang aman untuk warga. Kemudian juga akan menanam vetiver di lereng terjal yang memiliki kemiringan lebih dari 30 derajat.
"Ini semua akan dilakukan dan kita komunikasikan juga dengan kementerian LHK dan pertanian," katanya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait