SURABAYA, iNews.id – Bencana longsor di Dusun Selopuro, Desa/Kecamatan Ngentos, Kabupaten Nganjuk, mengakibatkan dua korban tewas dan 16 masih hilang. Dari dua korban yang ditemukan tewas, satu di antaranya ibu hamil empat bulan.
Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim Yanuar Rachmadi mengatakan, ibu hamil tersebut bernama Sri Utami (31). Korban ditemukan Senin (15/2/2021), pukul 03.26 WIB.
Sementara satu korban tewas lainnya bernama Khasanah, (45). Korban ditemukan Senin (15/2/2021), pukul 00.15 WIB.
Sedangkan warga yang ditemukan dalam keadaan luka di antaranya Fatim yang kini dirawat di RSUD Nganjuk. Lalu, Yuli dirawat di PKM Ngetos.
"Longsor juga mengakibatkan delapan rumah warga mengalami rusak berat," kata Yanuar.
Musibah tebing longsor di Dusun Selopuro, Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, disebabkan intensitas hujan sedang pada Minggu (14/2/2021) mulai pukul 15.00 WIB hingga 19.00 WIB. Bencana tersebut terjadi pada pukul 18.00 WIB. Lokasi bencana berada di dekat retakan pada tahun sebelumnya.
Peristiwa itu juga mengakibatkan 14 orang mengalami luka ringan dan kini sudah dalam penanganan Puskesmas Ngetos. Sebanyak 16 korban lainnya masih dalam proses pencarian.
"Saat ini ada sebanyak 147 orang yang mengungsi di rumah kepala desa Ngetos," kata Yanuar Rachmadi.
BPDB Jatim telah mengirim bantuan personel serta peralatan dan logistik ke Kabupaten Nganjuk. Bantuan itu berupa satu set alat komunikasi, satu unit perahu karet, empat set alat pelindung diri.
"BPBD Nganjuk bersama relawan saat ini telah melakukan pendataan di lokasi kejadian. BPBD juga sudah mengevakuasi warga dan menangani korban yang luka-luka," ujar Yanuar.
Daftar Korban Longsor Nganjuk yang Belum Ditemukan:
1. Muryanto
2. Parmiati
3. Sita
4. Putra
5. Yono
6. Yatini
7. Umi
8. Dimas
9. Endra
10. Darimon
11. Muriyam
12. Sunar
13. Prasetyo
14. Rama
15. Reihan
16. Yatemo
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait