Meski telah terendam banjir selama dua hari, hingga saat ini belum ada bantuan apa pun dari perangkat desa atau Badan Penanggulangan Bencara Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto.
Sementara itu, banjir juga membawa tumpukan sampah tumbuhan dan plastik di Sungai Sadar. Bahkan ketebalan tumpukan sampah mencapai satu meter.
Tumpukan sampah ini mengancam keberadaan jembatan penghubung dusun di Desa Sadar Tengah, Kecamatan Mojoanyar. Sejumlah warga dengan peralatan seadanya tampak berusaha membersihkan sampah agar tidak menyumbat aliran sungai.
Selain Desa Wunut, banjir juga merendam Desa Balong Masin, Kecamatan Pungging dan Desa Jasem, Kecamatan Ngoro.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait