“Memang waktunya diperbaiki. Tahun 2019 lalu sudah kami laporkan ke pemda untuk diperbaiki. Tetapi, karena pandemi, akhirnya tertunda,” ujarnya.
Menurut Ani, selain untuk rapat dan pertemuan, pendopo tersebut biasanya digunakan untuk berkegiatan sejumlah komunitas. Beberapa di antaranya kelompok menari, pencak silat dan kegiatan lain.
“Manfaatnya banyak sekali untuk warga. Apalagi posisinya di tengah kampung,” katanya.
Pantauan iNews.id, perangkat kelurahan dibantu warga pagi tadi masih sibuk membersihkan puing reruntuhan. Selanjutnya, lokasi bangunan roboh juga disterilkan dari warga yang tidak berkepentingan.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait