Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kota Surabaya, Dedik Irianto, mengatakan, untuk memadamkan api, pihaknya terpaksa menggunakan bahan sejenis busa. "Bahan ini fungsinya untuk mengcover oksigennya, sehingga api bisa dipadamkan," katanya.
Didik mengatakan, pihaknya menerjunkan 18 unit mobil PMK untuk melakukan pemadaman. Seluruh unit berusaha memadamkan api dari berbagai penjuru untuk melokalisasi api agar tidak menyebar.
Didik juga memastikan tidak ada korban dalam musibah tersebut. Namun, seluruh isi gudang ludes terbakar.
Hingga berita ini ditulis, belum diketahui penyebab kebakaran tersebut. Namun, dugaan sementara karena korsleting listrik.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait