Heru meminta masyarakat memeriksa dan memastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa. Hal ini untuk memastikan bangunan aman untuk ditinggali.
Diketahui, gempa bumi bermagnitudo 6,2 berlokasi 223 kilometer barat daya Kabupaten Jember dengan kedalaman 10 kilometer.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi tersebut dirasakan di wilayah Jember, Gubukmas, Mataram, Kepanjen dan Sumberpucung dengan skala intensitas II MMI (getaran nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan truk berlalu).
Pihak BPBD Jember mencatat bahwa gempa susulan terjadi lebih dari 40 kali dengan magnitudo di bawah gempa pertama, sehingga masyarakat tetap diminta mewaspadai gempa susulan.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait