SURABAYA, iNews.id - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jawa Timur (Jatim) memprediksi hingga akhir tahun 2021, akan terjadi arus uang keluar atau cash outflow sebesar Rp63,2 triliun. Jumlah tersebut naik 3,13 persen dibandingkan tahun lalu. Sedangkan arus uang masuk atau cash inflow mencapai Rp34,05 triliun.
Menurut Deputi Kepala BI Jatim, Imam Subarkah terjadinya cash outflow ini sejalan dengan proses recovery kegiatan ekonomi di Jatim. Terlebih pada Maret 2021 banyak pembayaran proyek pemerintah yang berdampak pada meningkatnya jumlah cash outflow.
"Pembayaran proyek pemerintah tersebut juga menunjukkan dukungan sektor fiskal Jatim dalam upaya Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)," katanya, Rabu (17/11/2021).
Dia mengungkapkan, selama April hinga Mei 2021 juga terdapat momen Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri. Hal itu berdampak pada meningkatnya jumlah cash outflow akibat besarnya animo masyarakat dalam melakukan penukaran uang.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait