Dalam situasi panas, mereka berdua sama-sama mengeluarkan senjata tajam yang berujung pada tumbangnya korban di tempat kejadian perkara (TKP).
"Saat kejadian, korban ini menghadiri undangan acara mulud didatangi oleh pelaku. Saat itu ditegur oleh pelaku, saat ditegur ini si korban mengeluarkan keris. Pelaku dengan reflek karena sudah menyiapkan celurit langsung dibacokan ke tubuh korban," katanya.
MU mengalami luka bacok senjata tajam jenis celurit pada bagian perut, tangan, paha dan kaki. Korban kemudian dievakuasi oleh warga lainnya ke rumah sakit.
Meski pelaku sudah menyerahkan diri, polisi masih menyelidiki kasus tersebut. Diduga, tersangka dibantu oleh orang lain saat pertikaian bersenjata tajam tersebut.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait