ilustrasi cerita rakyat Cindelaras dan ayam saktinya. (Foto: Ceritarakyatnusantara).

"Wahai Tuanku, jika hamba menang bolehkah seluruh kerajaan Jenggala ini milikku?" tanya Cindelaras.
"Boleh saja, tapi kalau ayamku yang menang, maka ayammu akan jadi milikku hahah" kata Raden Putra.

Pertandingan pun dimulai. Ayam Cindelaras melawan ayam Raden Putra dengan lihai hingga terlihat ayam Raden Putra melemah. Ayam Cindelaras pun berkata dengan lantang, "Tuanku Cindelaras tinggal di hutan rimba, siapa sangka dia adalah keturunan Raden Putra".

Mendengar hal tersebut, Raden Putra pun terkejut. Langsung dia memanggil selir dan tabibnya. Teriakan ayam itu benar-benar membuat Raden Putra sadar bahwa dia telah dihasut oleh tabib dan selirnya. 

Saat itu juga Raden Putra murkan dan mengusir selir dan tabib dari istana.  "Jadi selama ini kalian berbohong padaku? Sudah, aku tidak mau penjelasan kalian lagi. Keluar dari sini," 

Berakhirlah cerita rakyat Jawa Timur, Cindelaras dan ayam saktinya. Berdasarkan cerita ini, kita dapat mengambil hikmah bahwa kita tetap harus bersabar dalam menghadapi cobaan yang telah diberikan.


Editor : Ihya Ulumuddin

Sebelumnya
Halaman :
1 2 3

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network