Gajah Mada (ilustrasi: Sindonews).

Bisa jadi pula, Gajah Mada memerintahkan Ra Tanca untuk membunuh Jayanagara karena amanat dari Dyah Gitarja dan Dyah Wiyat. Kedua putri Dyah Wijaya yang dilarang Jayanagara untuk menikahi ksatria lain agar tahta Majapahit tetap berada di garis keturunannya. 

Tetapi ada sumber lain yang menyebut bahwa Gajah Mada memerintah Ra Tanca membunuh Jayanagara karena Dyah Gitarja dan Dyah Wiyat, yang merupakan putra keturunan Dyah Wijaya dari Gayatri tersebut masih keturunan Kertanegara, sebagaimana dirinya. Mengingat Gajah Mada yang merupakan putra Gajah Pagon, juga masih cucu Kertanegara yang lahir dari selir. 

Konon Gajah Mada kecewa kepada Jayanagara sehingga memerintahkan Ra Tanca, tabib istana membunuh sang raja. Mengingat sesudah berhasil menyelamatkan Jayanagara dan Majapahit dari ancaman pemberontakan Ra Kuti dan kelompoknya, Gajah Mada hanya dinobatkan sebagai patih Kahuripan, bukan Patih Amangkubhumi Majapahit. 

Kemungkinan - kemungkinan itu bisa saja terjadi, mengingat berdasarkan Serat Pararaton, yang ditulis di zaman pertengahan dan diyakini oleh sebagai sejarawan sebagai karya fiksi. Sementara Kakawin Negarakertagama hang ditulis oleh Mpu Prapanca, dan karya - karya sastra lainnya muncul pada zaman Hayam Wuruk, tidak memberikan penjelasan. 

Tidak ada bukti - bukti sejarah kuat yang menjadi siapa dalang intelektual pembunuhan Raja Majapahit Jayanagara. Bahkan banyak ahli sejarah belum mengetahui dengan pasti penyebab kematian Jayanagara. Suatu hal yang pasti, sesudah meninggal Jayanagara didarmakan di Candi Srenggapura di Kapopongan dengan arca di Antawulan, hal ini didasarkan pada serat Pararaton. 

Sementara di kitab Negarakertagama, Jayanagara dicandikan di pura berlambang Arca Wisnuparama. Konon Jayanagara juga dicandikan di Silapetak dan Bubat, sebagai wisnu serta di Sukalila sebagai Buddha jelmaan Amoghasiddhi. Dikarenakan Jayanagara meninggal tanpa memiliki keturunan, maka tahta Majapahit jatuh kepada adiknya Tribhuwana Wijaya Tunggadewi atau Dyah Gitarja. 


Editor : Nur Ichsan Yuniarto

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network