SURABAYA, iNews.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berupaya mencegah penyebaran virus korona. Salah satunya melengkapi sebagian fasilitas publik dengan alat untuk mengukur suhu tubuh.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkot Surabaya Febria Rachmanita mengatakan, alat ini mendeteksi warga yang mengalami demam, salah satu gejala yang ditunjukkan orang yang terinfeksi Covid-19. Alat pengukur suhu tubuh ini antara lain disediakan di Mal Pelayanan Publik Siola, Balai Kota Surabaya, Kantor Pemkot Surabaya di Jalan Jimerto, terminal angkutan umum, dan Bus Suroboyo.
“Petugas di fasilitas-fasilitas pelayanan publik tersebut akan mengukur suhu tubuh pengguna fasilitas. Bila ditemukan suhu tubuh lebih dari 38 derajat Celsius, disarankan berobat ke puskesmas dan akan dilakukan anamnesis (pemeriksaan awal) sesuai protap (prosedur tetap),” kata Febria.
Febria menjelaskan, Pemkot Surabaya juga melakukan berbagai upaya untuk mencegah penularan Covid-19. Petugas saat ini terus mengampanyekan penerapan pola hidup bersih dan sehat, cuci tangan pakai sabun, dan etika batuk.
“Kami melakukan penyuluhan di berbagai tempat, di antaranya area Car Free Day (CFD) Tunjungan, CFD Darmo, CFD Taman Bungkul, sekolah, kecamatan, kelurahan, PKK, Posyandu, apartemen, Saka Bakti Husada (Pramuka), perkantoran hingga pasar,” katanya.
Dinkes Pemkot Surabaya juga membagikan masker ke kelurahan-kelurahan dan cairan disinfektan ke gedung pelayanan publik. Kemudian, memasang wastafel portabel di tempat umum untuk memudahkan warga mencuci tangan.
Selain itu, Dinkes menugasi puskesmas memantau warga yang baru datang dari luar negeri dan menyiagakan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soewandhi dan RSUD Bakti Dharma Husada Surabaya untuk menangani kasus Covid-19.
Febria meminta warga Kota Pahlawan tetap tenang, tidak panik dalam menghadapi penularan virus corona baru. Warga diingatkan menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta menjaga stamina tubuh untuk menghindari penularan Covid-19.
“Jaga stamina tubuh dengan makanan bergizi, cuci tangan dengan sabun, dan gunakan masker apabila sakit. Jika warga ada yang ingin bertanya terkait virus itu dapat menghubungi dr Ponco di nomor 081217905673,” katanya.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait