MOJOKERTO, iNews.id- Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Mojokerto Kota telah memetakan tiga titik rawan kemacetan di wilayah Kota Mojokerto, Jawa Timur. Satu titik berada di jalur nasional By Pass, sementara dua lainnya terletak di dalam kota, tepatnya di utara Jembatan Gajah Mada dan Jembatan Lespadangan.
Di jalur nasional By Pass, keberadaan pelintasan kereta api sering memicu antrean kendaraan setiap kali palang pintu kereta ditutup. Selain itu, penyempitan jalan di Jembatan Sungai Sadar, sekitar 50 meter dari pelintasan kereta api, juga menjadi salah satu penyebab kemacetan.
Kemudian, dua titik rawan kemacetan di dalam kota berada di kawasan yang menjadi pertemuan arus lalu lintas dari berbagai arah, yakni Kecamatan Gedeg, Kemlagi, Dawarblandong, Jetis dan pusat Kota Mojokerto.
Kondisi semakin diperburuk dengan belum bisa dibukanya Jembatan Pagerluyung di Kecamatan Gedeg untuk mobil, meskipun jembatan ini menjadi akses vital antara wilayah utara Sungai Brantas, Kota Mojokerto dan Jombang.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait