Setelah viral, BMKG meminta maaf atas kesalahan peringatan dini tersebut. BMKG menyebut ada kesalahan sistem.
"Mohon maaf pak, ada error di sistem kami, saat ini sedang kami telurusi," kata Kepala Bagian Humas BMKG Akhmad Taufan Maulana kepada wartawan.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait