Petugas Basarnas mengevakuasi salah satu korban terluka insiden terbakarnya KMP Gerbang Samudra I di perairan Karang Jamuang, Gresik. (Foto: iNews/Pramono, Nur Syafei)

SURABAYA, iNews.id - Kapal Motor Penumpang (KMP) Gerbang Samudra I rute Surabaya-Banjarmasin yang membawa 145 penumpang terbakar di perairan Karang Jamuang, Gresik, Minggu (2/12/2018) dini hari. Dalam kejadian ini, sembilan orang terluka, tiga hilang termasuk nakhoda.

Informasi yang dirangkum iNews, kebakaran kapal terjadi pukul 01.40 WIB. Saat itu, kapal baru saja berlayar dari Pelabuhan Tanjung Perak. Namun, begitu melintas di Karang Jamuang (Perairan Gresik), dek kapal bagian bawah mengeluarkan asap. Tak berselang lama, kobaran api muncul.

"Kami semua panik saat tahu terjadi kebakaran. Semua penumpang berhamburan keluar. Beberapa ada yang melompat ke laut," ujar salah seorang penumpang kapal yang selamat.


Saat peristiwa itu terjadi terdapat KM Kumala yang berada di dekat lokasi. Kapal ini langsung membantu memberikan pertolongan. Sejumlah awak kapal mengevakuasi para penumpang dari KMP Gerbang Samudra I dan tak berselang lama, kapal pemadam datang dan menjinakkan api.


Seluruh korban luka saat ini telah dibawa ke RS PHC untuk menjalani perawatan. Sementara korban selamat lainnya telah dievakuasi ke Pelabujan Tanjung Perak, Surabaya. Berdasarkan manifest penumpang, ada 145 orang termasuk Anak Buah Kapal (ABK) di KMP Gerbang Samudra 1 tersebut.

"Korban rata-rata mengalami luka bakar dan lecet. Ada juga yang mengalami patah tulang," kata dokter RS PHC Affan Nazar, Minggu (2/12/2018).

Menurut Affan, dari sembilan yang dirawat, hanya tiga orang yang mengalami luka parah, sedangkan lainnya tergolong luka ringan. "Untuk tiga korban masih kami lakukan observasi. Sebab ada tulang yang patah," ujarnya.

Hingga berita ditayangkan, belum diketahui penyebab pasti kebakaran kapal tersebut. Polisi sudah turun ke lokasi kapal untuk melakukan penyelidikan dan mengungkap penyebab terjadinya kebakaran. Sementara para penumpang kapal yang telah dievakuasi tampak masih terguncang atas peristiwa tersebut.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network