"Bangkai pesawat ini awalnya tersangkut jaring nelayan. Terus dibawa ke tepi. Dugannya pesawat peninggalan perang dunia kedua. Tapi belum bisa dipastikan. Biar ahlinya yang meneliti," kata Camat Paciran Sami'an, Selasa (23/5/2023).
Samiran mengatakan, sebelum ditemukannya bangkai pesawat ini, masyarakat setempat beberapa kali menemukan mortir peninggalan perang dunia kedua. Pasar ikan di Desa Weru juga disebut sebagai Pasar Tangsi karena di pasar ini dulunya merupakan pangkalan militer belanda era perang dunia kedua.
Diduga potongan bangkai pesawat ini merupakan pesawat tempur milik Belanda.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait