PADANG PARIAMAN, iNews.id – Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Kabupaten Padang Pariaman ditutup imbas erupsi Gunung Marapi, Jumat (22/12/2023). Seluruh jadwal penerbangan maupun kedatangan pesawat dibatalkan sementara sejak pukul 16.00 WIB hingga 22.00 WIB.
Kepala Otoritas BIM, Megi Helmiadi mengatakan, penutupan bandara disebabkan sebaran abu vulkanik Gunung Marapi.
Berdasarkan paper test dan hasil pemantauan satelit, abu vulkanik itu sudah menganggu penerbangan di bandara. Sehingga, 15 penerbangan baik keberangkatan maupun kedatangan terpaksa dibatalkan.
“Untuk keberangkatan ada enam penerbangan yang dibatalkan, sementara sisanya kedatangan. Satu penerbangan dari Kuala Lumpur yang sudah menuju BIM balik arah lagi ke Bandara Kuala Lumpur,” katanya.
Penutupan bandara, menurut Megi, kemungkinan akan diperpanjang hingga Minggu (24/12/2023) pagi.
Dari data Pos Pengamatan Gunung Marapi PVMBG, letusan Gunung Marapi fluktuatif, namun abu vulkanik terus menerus keluar dari kawah.
Asap kawah berupa kolom abu hitam pekat dan kelabu hingga putih mengakibatkan beberapa daerah diselimuti hujan abu.
Petugas Pos Pengamat Gunung Api Marapi PVMBG, Teguh Purnomo mengatakan, sepanjang Kamis (22/12/2023) terjadi enam kali embusan dengan durasi 14 hingga 46 detik.
Editor : Kastolani Marzuki
bandara internasional minangkabau Kabupaten Padang Pariaman ditutup sementara erupsi gunung marapi
Artikel Terkait