Stadion Kanjuruhan. (Foto: Antara)

Prasasti Kanjuruhan terbilang sebagai peninggalan sejarah zaman kerajaan Dinoyo yang unik. Keunikannya ini terdapat dari penggunaan aksara prasasti yang memakai huruf Jawa kuno pertama dan ditemukan oleh arkeolog-filolog di Indonesia.

Adanya prasasti ini menunjukkan kejayaan dari Kerajaan Dinoyo. Sementara itu, prasasti Kanjuruhan ini dibuat antara tahun 682 Saka, atau tahun 760 Masehi.

Prasasti Kanjuruhan yang terletak di Dinoyo (Malang) menyebut bahwa pertama kali kerajaan dipimpin oleh pemerintahan Dewa Simha. Dia menjadi pemimpin yang paling diagungkan oleh masyarakat Hindu-Budha yang ada di Jawa Timur dan menjadi pusat pemerintahan di Jawa Timur.

Selain itu, terdapat peninggalan dari Dewa Simha (Pemimpin Dinasti Kanjuruhan) yang bisa kita temukan di Malang, antara lain, Arca Maharsi Agastya. Arca tersebut berada di komplek Candi Badut. 

Candi Badut ini terletak di dekat Kota Malang. Di sana juga terdapat peninggalan lain Dewa Simha yang berwujud Lingga. Peninggalan tersebut menggambarkan Arca Putrikesawa-Lambang Dewa Siwa yang berubah wujudnya menjadi “Mahaguru”.


Editor : Ihya Ulumuddin

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network