Meski demikian, Kepala Bidang (Kabid) Mitigasi Gempa bumi dan Tsunami BMKG Daryono meyakini suara dentuman misterius di Malang raya terjadi akibat fenomena thunderstorm. Hal ini diungkapkan pada akun twitter pribadinya @DaryonoBMKG. Dalam unggahannya Daryono, menyebut ada catatan sensor BMKG Pandaan tidak mencatat anomali seismik yang ada.
"Untuk teman-teman di Malang yang melaporkan pada pukul 00.50 - 01.18 WIB dan pukul 03.00 - 03.22 WIB mendengar suara dentuman misterius, ini catatan sensor BMKG di Pandaan tidak mencatat anomali seismik," tulis Daryono.
Hingga berita ini dimuat suara dentuman misterius di Malang raya masih terdengar pada pukul 14.13 WIB. Suara tersebut terdengar dengan frekuensi kecil dan interval yang lebih sedikit.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait