Dia mengungkapkan, sistem kerja Jarvis Quran ini mirip dengan sistem command “Oke Google” maupun “Hai Siri” yang ada di Google dan Apple. Hingga saat ini, Akbar dan tim sedang berada di tahap penyelesaian aplikasi.
"Alhamdulillah, kami sudah merampungkan sekitar 70 persen dari proses pembuatan. Tinggal sedikit lagi hingga dapat diuji coba serta bisa digunakan oleh masyarakat luas," katanya.
Amarul berhadap adanya aplikasi Jarvis Quran ini bisa membantu dalam pembelajaran di Taman Pendidikan Alquran (TPQ) dan juga dalam kajian-kajian. Lebih luas juga bisa digunakan oleh masyarakat dalam memudahkan belajar dan memabca Alquran.
"Tentu kami ingin mengembangkannya lebih lanjut agar bisa menebar kebaikan lebih luas pula," ujarnya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait