Ratusan mahasiswa UTM berunjuk rasa di depan Mapolres Bangkalan. Mereka meminta agar polisi mengusut curanmor yang mengakibatkan 20 motor di kampus hilang. (Foto: Diwan Mohammad Zahri)

BANGKALAN, iNews.id - Sebanyak 20 motor yang berada di sekitar Universitas Trunojoyo Madura (UTM) hilang selama dua bulan terakhir. Peristiwa itu membuat ratusan mahasiswa berunjuk rasa di depan Mapolres Bangkalan.

Wakil Presiden UTM, Ahla, mengatakan banyak mahasiswa yang menjadi korban pencurian motor di sekitar kampusnya.

"Sebanyak 20 motor hilang dicuri dalam dua bulan terakhir di wilayah kami di Telang," ujar Ahla, Selasa (13/6/2023).

Pihaknya meminta Polres Bangkalan memberikan keamanan bagi masyarakat. Sebab, jika dibiarkan, aksi curanmor di sekitar UTM akan tak terkendali.

"Kami meminta agar pihak Polres Bangkalan memberikan perlindungan dan keamanan bagi kami dan juga menegakkan keadilan," ujarnya.

Dia juga meminta petugas mengusut tuntas kasus curanmor yang sudah banyak dilaporkan.

"Tidak sedikit kasus curanmor yang tidak ada perkembangan hingga saat ini," ujarnya

Sementara itu, Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya, mengaku bakal berdiskusi dengan pihak kampus terkait peristiwa itu. Dalam waktu dekat pihaknya akan turun langsung ke UTM untuk menindaklanjuti keluhan para mahasiswa.


Editor : Rizky Agustian

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network