Fakih menambahkan, video tersebut diduga direkam pada Juli 2022. Sebab, di dalam video tak ada stiker bertulisan ‘Dilarang Merokok’ tertempel di dinding kamar. Sementara saat ini kamar di hotel tersebut sudah dipasang stiker ‘Dilarang Merokok’.
Diketahui, video porno perempuan berkebaya merah viral di media sosial. Video tersebut sempat diduga dibuat di Bali, karena pemeren perempuan menggunakan selendang.
Namun, hasil penelusuran polisi, lokasi pembuatan video ternyata di Surabaya. Kedua pelaku menggunakan kamar 1710 sebuah hotel di kawasan Gubeng Surabaya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait