TUBAN, iNews.id - Banjir yang melanda beberapa daerah di Indonesia, berimbas pada terganggunya aktivitas warga. Salah satunya adalah aktivitas belajar para siswa sekolah di beberapa daerah yang terkena banjir.
Hebatnya, para siswa itu tak pernah pantang menyerah tetap menuntut ilmu di sekolah. Sejumlah siswa nekat berangkat sekolah dengan menggunakan perahu tradisional karena akses jalan tidak bisa dilalui akibat banjir yang merendam sejumlah desa di wilayah Kecamatan Rengel, Tuban, Jawa Timur (Jatim).
Desa-desa yang terendam, antara lain Kanorejo, Karangtinoto, Tambakrejo, Ngadirejo, dan Desa Sawahan.
Untuk berangkat sekolah menggunakan perahu, para siswa harus merogoh uang Rp2.000. Sementara sejumlah perkampungan dan pemukiman warga lain, saat ini sudah terendam banjir luapan sungai Bengawan Solo setinggi 50 cm.
Video Editor: Khoirul Anfal
Editor : Dani M Dahwilani
Follow Berita iNewsJatim di Google News