Luapan Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro Telan Kerugian Rp13 Miliar

BOJONEGORO, iNews.id - Banjir akibat luapan Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro, Jawa Timur menelan kerugian hingga lebih dari Rp13 miliar. Kerugian meliputi kerusakan infrastruktur serta ribuan hektare tanaman petani gagal panen akibat terendam banjir.

Menurut data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, kerugian akibat banjir yang berlangsung pada ahir Februari hingga pertengahan Maret itu menelan kerugian hingga Rp13,1 miliar.

Banjir yang berlangsung dua kali pada 2018 ini merendam 96 desa di 12 kecamatan. Sebanyak 1.582 hektare tanaman padi serta 299 hektare tanaman palawija yang tersebar di 12 kecamatan rusak setelah terendam banjir.

Sejumlah petani memilih memanen lebih awal tanaman mereka untuk menekan jumlah kerugian yang ditimbulkan. Selain areal pertanian, kerugian juga disebabkan kerusakan sejumlah infrastruktur, seperti rumah dan jalan poros antar desa rusak pascabanjir.

Video Editor: Khoirul Anfal


Editor : Dani M Dahwilani

Follow Berita iNewsJatim di Google News

Bagikan Artikel: