MADIUN, iNews.id – Pernah menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI), Eko Bangun Rahino asal Desa Mruwak, Kecamatan Dagangan, Madiun kini sukses bertani. Dia meraup omzet puluhan juta rupiah dari menanam melon varietas golden atau emas.
Eko menuturkan, budi daya melon emas dipilihnya karena dianggap lebih menguntungkan dibanding menanam padi ataupun palawija. Terlebih di masa pandemi Covid-19, nilai jual relatif baik.
Eko mulai menanam melon emas di lahan seluas 980 meter persegi. Sekali tanam, dia dapat memanen melon emasnya hingga tiga kali. Untuk sekali panen, Eko mendapatkan 2 ton lebih melon emas.
"Setiap panen, dari lahan seluas 980 meter persegi tersebut bisa menghasilkan 2 ton melon golden," katanya, belum lama ini.
Harga melon emas dijual Rp12.000 per kilogram di pasaran. Rata-rata buah hasil panen mencapai ukuran 1-2 kilogram. Dengan demkian, dalam satu kali tanam, Eko memperoleh hasil panen hingga 6 ton lebih dengan total omzet sekitar Rp75 juta.
Editor : Zen Teguh
Follow Berita iNewsJatim di Google News