Warga Cium Aroma Tak Sedap, Ternyata ASN Pemkab Mojokerto Tewas Membusuk di Rumahnya 

MOJOKERTO, iNews.id - Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Mojokerto, Mujianto (47), ditemukan tewas dalam kondisi membusuk di ruang tamu rumahnya, di Dusun Karanwungu, Desa Kenanten, Kabupaten Mojokerto, Rabu (19/8/2021). Penemuan mayat korban membuat warga dusun tersebut gempar.

Menurut informasi dari warga, korban ditemukan meninggal sekitar pukul 15.00 WIB. Penemuan mayat ASN itu berawal saaat tetangga mencium aroma tak sedap dari rumah korban. 

Baca Juga

Naik 4,41 Persen, Tarif Tol Surabaya-Jakarta Rp722.000 Mulai 19 Agustus

Warga yang curiga mengecek ke rumah Mujianto. Tetangga pun terkejut mendapati pria asal Kecamatan Mojogung, Kabupaten Jombang itu sudah tidak bernyawa.

Kakak ipar korban Bagtiono (59) mengungkapkan, kematian Mujianto baru diketahui setelah dirinya mendapatkan informasi dari pihak keluarga jika Mujianto ditemukan tak bernyawa di ruang tamu. Sebelum ditemukan meninggal, beberapa hari lalu korban masih masuk kerja.

Baca Juga

Jatah Vaksin Covid-19 untuk Kota Surabaya Jauh dari Kebutuhan 

"Kalau kondisinya saya kurang tahu. Informasi yang saya dapatkan kamarin korban ini sempat dihubungi atasannya di Pemkab Mojokerto untuk persiapan upacara, tapi sudah gak bisa," kata Bagtiono saat ditemui di lokasi, Rabu (18/8/2021).

Menurut Bagtiono, selama satu tahun Mujianto diketahui tinggal seorang diri di rumahnya di Dusun Karanwungu, Desa Kenanten, Kabupaten Mojokerto. Pria yang bekerja di bagian umum Pemkab Mojokerto itu tengah pisah ranjang dengan sang istri.

Baca Juga

Berita Duka, Guru Besar Fakultas Kedokteran Unair Meninggal karena Covid-19

"Sudah pisah ranjang, tapi belum cerai. Selama ini tinggal sendirian karena anaknya juga mondok," ujar Bagtiono.

Kapolsek Puri Iptu Sri Mulyani saat dikonfirmasi mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara (TKP), korban diduga meninggal tiga hari yang lalu. Indikasi itu diperkuat dengan kondisi jasad korban yang sudah mengeluarkan bau busuk saat ditemukan dalam kondisi telentang.

"Kalau untuk penyebab kematian, dugaan sementara itu karena sakit. Sebab kita juga menemukan obat-obatan di sekitar lokasi," kata Sri Mulyani.

Setelah polisi melakukan pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara, jenazah korban dievakuasi ke RSUD Prof dr Soekandar Mojosari oleh tim PMI Kabupaten Mojokerto bersama potensi sukarelawan lain. Guna memastikan penyebab kematian Mujianto, polisi masih menunggu hasil pengecekan dokter.

Editor: Maria Christina