Viral Warga Sampang Bangun Jalan dari Dana Hasil Patungan dan Saweran Koin TikTok

SAMPANG, iNews.id - Aksi swadaya pembangunan jalan dilakukan warga Dusun Maggar, Desa Batuporo Barat, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur. Mereka membangun jalan aspal dari dana sumbangan warga dan saweran koin TikTok.

Pembangunan jalan mandiri ini pun viral di media sosial sebab tidak menggunakan dana desa. Para beberapa titik jalan aspal baru ini tertulis hasil sumbangan warga, koin TikTok dan sebagainya.

Baca Juga

Viral Video Tumpukan Uang Diduga di Ruang Staf Budi Arie, Ini Kata Kejagung

Bukan tanpa alasan, sudah puluhan tahun warga setempat menanti pembangunan jalan namun tak kunjung diperbaiki. Akhirnya warga pun bersepakat untuk patungan membangun jalan desa.

Salah satu warga Ihyak Ulumuddin mengunggah video hasil pekerjaan jalan dengan dana patungan yang dikerjakan secara gotong-royong. Dia juga live streaming proses pembangunan jalan yang menarik perhatian warganet.

Baca Juga

Viral Bus di Jepang Pakai Kata-Kata Bahasa Indonesia, Pulang Malu Tak Pulang Rindu!

Dari situlah akhirnya banjir dukungan dan sumbangan. Baik dari donatur maupun pekerja perantauan yang ikut menyumbang setelah melihat video warga swadaya bangun jalan desa.

"Dari hasil dari saweran koin ini dibeli kebutuhan material bangunan sepertu, batu, semen, pasir dan lainnya," ujar Ihyak, Minggu (10/11/2024).

Baca Juga

Viral Ban Mobil Pengunjung Taman Safari Bogor Pecah Digigit Harimau, Penumpang Panik

Dalam tahap pekerjaan pembangunan konstruksi jalan menggunakan cara sederhana yakni memakai bahan batu koral yang ditata secara merata namun tidak menggunakan kawat besi kemudian dicor dengan ketebalan 15 cm dan lebar 2 meter.

Baca Juga

Viral Pemotor Pakai Kaca Spion Besar, Netizen Ngakak: Bisa Lihat Masa Lalu

"Jalan yang dicor dalam proyek betonisasi dari swadaya masyarakat dan sumbangan koin TikTok ini mencapai sepanjang 475 meter. Jalannya sudah hampir selesai tinggal dua titik lagi," katanya.

Dia mengatakan, alasan adanya tulisan di sepanjang jalan ini untuk menggugah masyarakat agar lebih kompak lagi. Sebab pembangunannya murni swadaya tanpa dana desa.